Text
The Economics of Courts and Litigation
Pentingnya sistem hukum dan peradilan yang efektif bagi pembangunan ekonomi kini tidak dapat disangkal lagi. Para ekonom telah menyoroti pentingnya mengamankan hak milik dan penegakan kontrak bagi pembangunan ekonomi setidaknya sejak tulisan Adam Smith. Lembaga hukum tidak memiliki peran pelengkap atau insidental dalam pembangunan ekonomi, tetapi merupakan persyaratan mendasar bagi berfungsinya ekonomi pasar. Faktor ini kini diakui oleh para pengacara, ekonom, ilmuwan politik, dan anggota lembaga donor internasional. Kegagalan dalam menjamin dan menegakkan hak dan norma hukum dapat menghancurkan perekonomian. Misalnya, jika pengadilan tidak menegakkan kewajiban kontraktual, ada keengganan umum untuk melakukan pertukaran anonim (berbasis pasar), yang menyebabkan hilangnya produktivitas dan secara serius menghambat pembangunan ekonomi jangka panjang. Jika peradilan tidak berfungsi dengan baik, perusahaan yang ingin berbisnis di negara-negara ini harus beroperasi dengan sedikit perlindungan hukum yang menimbulkan ketidakpastian besar dalam kegiatan, meningkatkan biaya transaksi, dan membuka kemungkinan terjadinya oportunisme. Dalam lingkungan seperti itu, menjadi mustahil untuk mengamankan investasi internasional, karena investor tidak memiliki cara untuk mengamankan modal mereka. Kebijakan apapun yang bertujuan untuk menarik investasi asing dengan cara mengurangi pajak atau memfasilitasi keluar masuknya modal tidak akan banyak berguna jika investor menghadapi banyak masalah dalam menagih utang, karena administrasi peradilan yang tidak memadai dan tidak efisien.
Tidak ada salinan data
Tidak tersedia versi lain